Jumat, 01 Mei 2015

6/7.8 Kebijakan Anti Kemiskinan

BAB 6/7

KEMISKINAN DAN KESENJANGAN

6/7.8 Kebijakan Anti Kemiskinan
Untuk menghilangkan atau mengurangi kemiskinan di tanah air diperlukan suatu strategi dan bentuk intervensi yang tepat, dalam arti cost effectiveness-nya tinggi.
Ada tiga pilar utama strategi pengurangan kemiskinan, yakni :
1.      pertumuhan ekonomi yang berkelanjutan dan yang prokemiskinan
2.      Pemerintahan yang baik (good governance)
3.      Pembangunan sosial
Untuk mendukung strategi tersebut diperlukan intervensi-intervensi pemerintah yang sesuai dengan sasaran atau tujuan yang bila di bagi menurut waktu yaitu :
a.         Intervensi jangka pendek, terutama pembangunan sektor pertanian dan ekonomi pedesaan
Intervensi jangka pendek adalah pembangunan sektor pertanisan, usaha kecil, dan ekonomi perdesaan . akibat  ketimpangan ini, terjadilah migrasi dan urbanisasiyang sebenarnya adalah perpindahan sebagian dari kemiskinan di perdesaan ke perkotaan.
Intervensi lainnya yang bisa di masukkan dalam kategori intervensi jangka pendek adalah manajemen lingkungan dan SDA. Sedangkan interveni jangka menengah dan panjang yang penting adalah sebagai berikut:
1.   Pembangunan / penguatan sektor swasta
2.   Kerjasama regional
3.   Manajemen pengeluaran pemerintah (APBN) dan administrasi
4.   Desentralisasi
5.   Pendidikan dan kesehatan
6.   Penyediaan air bersih dan pembangunan perkotaan
7.   Pembagian tanah pertanian yang merata

b.        Intervensi jangka menengah dan panjang
1.      Pembangunan sektor swasta
2.      Kerjasama regional
3.      APBN dan administrasi
4.      Desentralisasi
5.      Pendidikan dan Kesehatan

6.      Penyediaan air bersih dan Pembangunan perkotaan

Referensi; http://bkmgabus.blogspot.com/2012/02/tentang-kebijakan-anti-kemiskinan.html 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar